Liputan6.com, Yogyakarta: Hujan di puncak Gunung Merapi menyebabkan banjir lahar dingin kembali terjadi di sejumlah kawasan di Sleman (DI Yogyakarta) dan Klaten (Jawa Tengah), Rabu (9/11).
Banjir lahar dingin terjadi di sejumlah sungai di lereng Merapi menyusul hujan deras. Aliran besar terlihat di Sungai Gendol yang melewati Bronggang, Argomulyo, dan Cangkringan sehingga sempat memutuskan jalur lalu lintas yang melalui kawasan tersebut. Selain Sungai Gendol, banjir lahar juga dilaporkan terjadi di Sungai Kuning dan Opak.
Banjir yang menghanyutkan batu-batu besar ini baru menurun pada Rabu sore menyusul redanya hujan deras di puncak Merapi. Banjir lahar dingin juga menerjang Kaliworo di Klaten. Sejauh ini banjir lahar dingin ini merupakan banjir terbesar pada musim hujan tahun ini. Banjir menyebabkan akses jalan di atas Dam Kendalsari sudah tertutup aliran lahar dingin sehingga tidak bisa dilewati.Banjir lahar dingin terjadi di sejumlah sungai di lereng Merapi menyusul hujan deras. Aliran besar terlihat di Sungai Gendol yang melewati Bronggang, Argomulyo, dan Cangkringan sehingga sempat memutuskan jalur lalu lintas yang melalui kawasan tersebut. Selain Sungai Gendol, banjir lahar juga dilaporkan terjadi di Sungai Kuning dan Opak.
Meski demikian beberapa warga tetap saja ada yang nekat menantang maut dengan menerjang aliran lahar dingin karena jalur lain harus memutar jauh hingga delapan kilometer.
Banjir lahar dingin dipastikan masih akan mengalir melalui Kaliworo. Untuk itu warga di sekitar aliran sungai diminta terus waspada
www.info-iman.blogspot.com