Selasa, 28 Agustus 2012

Allah Bersama Orang yang Cinta Kebaikan

Jemput Hidayah Dengan Amal

 
وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِين

“Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik.” (Al-Ankabut [29]: 69)
 
Mukaddimah

Ayat ini tak sebatas dengan urusan memerangi orang-orang kafir saja, tapi ia mencakup makna jihad secara umum. Mengerahkan segenap kemampuan untuk sebuah kebaikan dan ketaatan dalam agama Allah semata demi meraih ridha-Nya. Demikian Ibnu Athiyyah berkata yang dikutip oleh mufassir ternama Imam al-Qurthubi.

Lebih jauh Abdullah bin Abbas menambahkan, ayat ini turun berkaitan dengan orang-orang yang senantiasa beramal dengan apa yang mereka ketahui. Dalam sebuah Hadits disebutkan, “Barang siapa beramal dengan apa yang ia ketahui, niscaya Allah mewariskan ilmu yang belum ia pahami.” (Riwayat Anas bin Malik dalam kitab Hilyah al-Auliya). 

Imam Abu Sulaiman ad-Darani berkata, “Hendaknya kalian bermujahadah pada apa yang kalian ketahui, niscaya Allah mencurahkan ilmu dan hidayah-Nya pada apa-apa yang kalian belum ketahui.” 

Makna Ayat

Ayat ini menerangkan korelasi kuat antara ketakwaan dan ilmu. Ketika seorang Muslim merasa susah memperoleh ilmu, hendaknya ia lalu menakar diri. Sebab, boleh jadi ada dosa yang ia lakukan sebagai penghalang dari ilmu yang ia cari saat ini. Layaknya dua kutub yang berlawanan, ilmu adalah cahaya yang bersinar sedang dosa dan maksiat tak lain sebagai sekat dan noda hitam. Dua hal ini tak bisa bergandeng satu sama lain. Sebab ketika seseorang bermaksiat, timbul setitik noda dalam hati manusia. Jika titik tersebut terus bertambah dan menyatu, maka yang ada justru noda hitam yang bisa jadi penghalang dari pancaran cahaya tersebut. 

Termasuk dosa dalam berinteraksi dengan ilmu adalah ketika apa yang telah diketahui justru hanya sebatas kumpulan pengetahuan saja tanpa amalan. Ibarat kata pepatah, ilmu tanpa amal bagaikan sebatang pohon tanpa buah. Umar bin Abdul Aziz berkata, “Sesungguhnya kekurangan ilmu yang terjadi pada seseorang tak lain karena ia tidak mengamalkan apa yang ia ketahui. Andai sorang Muslim melaksanakan sebagian saja ilmu yang ia miliki, niscaya Allah mencurahkan lautan ilmu-Nya hingga tubuh ini tak kuasa lagi menanggungnya.”

Alhasil, dengan pemahaman di atas, maka sikap memisahkan ilmu dengan agama adalah upaya yang tidak benar. Ini tak lain hanya bagian dari propaganda gerakan sekularisasi ilmu pengetahuan seperti yang dipopulerkan oleh orang-orang liberal saat ini. Mereka menganggap tak ada hubungannya antara kepintaran dan ilmu manusia dengan agama dan ketaatan kepada Allah. Mereka berdalih, urusan agama cocoknya di masjid saja. Tak usah dibawa-bawa dalam praktik kehidupan sehari-hari.

Sikap keliru tadi tentunya hanya berujung kepada kerusakan yang merajalela di tengah masyarakat. Baik kerusakan yang bersifat fisik, terlebih lagi kehancuran dan degradasi moral yang melanda seluruh masyarakat saat ini. Lebih fatal lagi, karena hal itu justru ditimbulkan dan dilakoni oleh orang-orang yang seharusnya memberi teladan dengan kepakaran ilmu yang mereka miliki.

Ragam Hidayah dari Allah

Imam Abu Hayyan al-Andalusi, pengarang Tafsir al-Bahru al-Muhith menerangkan, dengan keumuman mujahadah dan jihad yang diperintahkan dalam ayat ini, Allah menyediakan ragam bentuk hidayah yang dijanjikan tersebut. Terlebih selain adanya penguatan makna pada kata “lanahdiyannahum” (benar- benar Kami tunjukkan kepada mereka), penyebutan kata “subul” sendiri adalah nakirah (bentuk umum).

Janji dengan ragam hidayah dan pertolongan itu antara lain seperti yang dirangkum oleh al-Qurthubi dalam tafsirnya, “Imam Sahl bin Abdillah berkata, ‘Orang-orang yang berjuang menegakkan sunnah, niscaya Allah memudahkan mereka jalan menuju surga.’ Ibnu Abbas juga berkata, ‘Berjihad dan perangilah hawa nafsumu dalam melaksanakan ketaatan kepada Allah, mensyukuri nikmat-Nya, serta bersabar atas cobaan-Nya. Sebab, hal itu akan mengantar seorang hamba meraih hidayah-Nya dan ia semakin dekat dengan Sang Rabb.’

Seorang tabi’in, ad-Dhahhak mengomentari pula, “Barangsiapa berjihad dalam urusan hijrah dan ketaatan, maka Allah menjamin ketetapan iman dalam dirinya. Perumpamaan sunnah di dunia layaknya surga di kampung akhirat. Siapa saja yang memasuki surga maka ia selamat. Sebagaimana seorang Muslim yang senantiasa bermujahadah menegakkan sunnah dalam kehidupannya, maka ia juga termasuk orang yang selamat dalam kehidupannya.”

Terakhir, al-Hasan bin al-Fadhl berkata, “Ayat ini mengandung takdim dan takhir dalam korelasi hidayah dan mujadahah. Seorang Muslim yang bermujahadah niscaya mendapatkan jalan hidayah. Mujahadah adalah instrumen yang dipersyaratkan oleh Allah dalam meraih hidayah-Nya. Sebagaimana hanya hamba yang diberi hidayah yang mampu bertarung dalam menegakkan kebaikan dan kalimat tauhid di muka bumi ini.” 

Allah Bersama Orang yang Cinta Kebaikan

Di penghujung ayat ini, sekali lagi Allah memberi garansi tauhid (penguatan makna) kepada orang-orang yang senantiasa berupaya menebar kebaikan (muhsinin), yakni Dia niscaya bersama dan mencintai mereka. Kebaikan apa pun tak pernah sia-sia di mata Allah Ta’ala. Selama ia memenuhi syarat diterimanya sebuah amalan, maka kebaikan itu selalu bernilai di sisi Allah dan bermanfaat bagi manusia.

Bagi orang-orang beriman, janji akan kebersamaan Allah dengan hamba-Nya tentu menjadi spirit terbesar dalam menabur benih kebaikan sebanyak mungkin dalam kehidupan ini. Hal ini mengandung makna yang sangat luas dan dalam. Hidayah dan ridha Allah menjadi sesuatu yang sangat “gampang” ketika Allah cinta kepada para kekasih-Nya (waliyullah). Bantuan Allah bahkan menjadi hal yang tidak lagi berjarak dengan hamba-Nya, karena orang-orang yang mencintai kebaikan itu memang berhak mendapatkan pertolongan dari-Nya. 

Dalam syariat Islam, level ihsan menempati peringkat tertinggi di atas Islam dan iman. Hal ini tergambar dari Hadits Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam yang bertutur tentang urutan serta pengertian Islam, iman, dan ihsan. Ketika ditanya oleh Malaikat Jibril tentang definisi ihsan, Nabi SAW menjawab, “Kalian menyembah kepada Allah seakan-akan kalian melihat-Nya, kalaupun kalian tak mampu melihat-Nya maka ketahuilah sesungguhnya Allah Maha Melihat (apa yang kalian kerjakan).” 

Lebih jauh, Ibnu Abi Hatim menceritakan perkataan Nabi Isa Alaihissalam tatkala ditanya tentang pengertian ihsan itu. Nabi Isa menjawab, “Bukanlah perbuatan itu disebut ihsan jika kalian membalas kebaikan orang yang berbuat baik kepadamu, tapi ihsan adalah ketika kalian mampu berbuat baik justru kepada orang yang berbuat jahat kepadamu. (Tafsir Fath al-Qadir, Imam asy-Syaukani) 

Alhasil, hendaknya seorang Muslim tak perlu bertanya bagaimana bentuk dan cara Allah menurunkan hidayah-Nya. Sebab hakikatnya, pertolongan Allah begitu dekat dengan para hamba-Nya. Tinggal bagaimana mereka meyakini hal tersebut lalu menjemput pertolongan dan hidayah dengan penuh mujahadah. 

Label

'idul adha adab dan sunnah adik saudara sepersusuan adzan air kencing bayi air kencing Rasulullah Akhirat akhlak Akhlaq Kepribadian Akhwat akidah Al Qur'an Al Qur#039;an Al Quran Al-Qur'an Alam Aliran-aliran Amalan AMALIYAH NU anak Analisa Angin Aqidah Aqiqah Artikel Artikel IImiah Asmara Astronomi ASWAJA Azab Bab Adab Bab Nikah Bab Puasa Bab Sholat Bab Thaharah Bab Zakat bantahan belajar islam Berita bersin Bid'ah bid'ah dalam aqidah bid'ah dalam ibadah Biografi Biologi Bisnis Blackberry Budaya Budi Daya buka puasa buku Cantik Fisik catatanku Cerpen Chairil Anwar Curahan Hati Curhat daging qurban Dakwah Dakwah Pemikiran Islam dakwah umum Dambaan insan Dari Salafushshalih Dasar Islam Dasar Keislaman demam Desain Dhaif Do'a do'a buka puasa Do'a dan Dzikir Doa doa bersama doa sholat tarawih download dunia islam Dunia Islam Kontemporer Dzikir dzikir dengan tangan kiri Ekonomi Eksoplanet Emansipasi Emha Ainun Nadjib Fakta Ilmiah Fakta Jin-Iblis-Syetan Fakta Manusia faraidh Fenomena Asteroid Fenomena Bencana Alam Fenomena Bintang Fenomena Bulan Fenomena Bumi Fenomena Hewan Fenomena Kutub Fenomena Langit Fenomena Matahari Fenomena Meteorit Fenomena Petir Fenomena Planet Fenomena Ruang Angkasa Fenomena Tumbuhan Fiqh Fiqh Muamalat Fiqh Wanita Fiqih Fisika Galaksi Geografi Geologi gerhana gigi palsu Hadis Hadis 40 hadist Hadits Hadits Palsu HAID Halal Haram HAM HARI RAYA ID HUKUM ISLAM hukum natal bersama hutang i'tikaf Ibadah ibadah yang baik ibu mertua ilmu ilmuan muslim Ilmuwan imam terlalu cepat bacaannya IMAN Inovasi intermezzo Internet Iptek iqomah isbal Islam jabat tangan setelah sholat JADWAL RAMADHAN Jagad Raya Jalaluddin Rumi jamaah sholat jumat jenazah Jual Beli judi junub Kabar Dalam Negeri kabar manca negara Kahlil Gibran Kajian Karya Buku Karya Ulama KB Keajaiban Alam Keajaiban Hewan KECANTIKAN Kecelakaan Maut Kehutanan Kelautan keluarga Kepemerintahan Kepengurusan Kerajaan Kesehatan Keuangan Keutamaan KHITAN Khitan Wanita khurofat Khutbah Khutbah Jum'at khutbah jumat Khutbah Rasulullah saw Kiamat Kidung Hati Kimia Kisah Kisah Kami Kisah Nyata Kisah Orang-Orang Shaleh Kisah Teladan Komputer Konversi Energi Kosmologi Kumpulan Do'a Kumpulan Kata lafadz adzan lafadz iqomah Lain-Lain Lalu Lintas lembaga sosial Lingkungan Hidup Lubang Hitam macam puasa sunnah mahram Makanan mandi jum'at mandi wajib Manhaj Manusia Manusia dan Teknologi masjid masjid quba Masuk Perguruan Tinggi Matahari Materi gelap Mayit media cetak memandikan jenazah membayar zakat memotong kuku memotong rambut mendahului gerakan imam menemani sholat jamaah menembok kuburan mengadzankan mayit di liang kubur mengangkat tangan menghadiahkan pahala mengqadha puasa menguburkan jenazah mengucapkan selamat natal mengusap kepala Mengusap muka setelah berdoa menikah di bulan syawwal menikah setelah berzina meninggal dunia Meninggalkan sholat jum'at menjawab adzan menjual kotoran hewan menyapu kepala menyentuh wanita Meteorologi Meteorologi-Klimatologi mihrab Mineralogi minum air zamzam Motivasi motivasi belajar Motivasi Beramal MQ (menejemen qolbu) mu'athilah Muallaf muamalah Muhasabah Mungkar murottal Muslimah Muslimah Articles Musyabbihah Mutiara Hikmah Mutiara Kalimat Mutiara Tafakur Nabi Muhammad Nagham Alqur'an Nasehat Neraka News niat sholat nikah nisfu aya'ban Oase Iman Olah Raga OLAHRAGA Otak PAKAIAN panas PAUD Pendidikan Penelitian penelitian sunnah Pengembangan Diri Pengobatan Akibat Sihir Peninggalan Sejarah Penjajahan Pentingnya Waktu Peradaban Islam Perbandingan Agama dan Aliran Perbankan Pergaulan Perkawinan Perkembangan Da'wah Islam Permata Hati pernikahan Personaliti Pesawat Ruang Angkasa Pesepakbola Muslim Pojok Ramadhan posisi imam wanita produksi awal program kerja Proyek Luar Angkasa Psikologi Puasa puasa daud puasa rajab Puasa Setiap Hari puasa sunnah puasa wanita hamil Puisi Puisi bahasa Ingris qunut nazilah QURAN radar lampung Radio Rajab Ramadhan ramalan cuaca Renungan Riba dan Jual Beli salafush shalih salah bacaan sholat Salam Khudam Sastra sedekah Sejarah Sejarah Islam SEKS Sentilan Seputar Daerah Buton Shalat shodaqoh shodaqoh melebihi kadar Sholat sholat dan keputihan sholat di rumah sholat ghoib sholat jamaah sholat jamaah estafet sholat jumat sholat jumat wanita sholat pindah tempat sholat qashar sholat sambil melihat mushaf sholat sendirian sholat sunnah sholat sunnah qobliyah isya sholat sunnah sebelum asar sholat sunnah setelah shubuh sholat takhiyatul masjid sholat wanita sifat dzatiyah sifat fi'aliyah Sihir Simpan Pinjam Sirah Siroh Shahabiyyah Software Islami Sosial Kemasyarakatan Sosiologi sujud sahwi sujud syukur sumpah dan nadzar Sunnah sutrah sutroh syafaat Syurga Tafakur Alam Semesta Tafsir Tafsir Al-Qur'an tahlilan Takbirotul ihram takwil mimpi tambal gigi tamsil Tanda Akhir Zaman Tanda-Tanda Kiamat Tanya jawab Tarbiyah Tasawwuf dan Adab tata cara tidur menurut sunnah Tata Surya Taufiq Ismail Tauhid tayammum Tazkirah Tazkiyah tazkiyatun nafs Tech News Teknik Sipil teladan Tenaga Kerja tertawa saat sholat Thoharoh tidak taat suami tinggi TK Tokoh Tokoh Dan Ulama Tokoh Islam Tools TPA Tsunami Tujuan Hidup tuntunan sholat uang pensiun dari riba uang riba ucapan assalamualaika UNCATEGORY Video da'wah video Motivasi Diri Video Muhasabah video murotal W. S. Rendra waktu membaca doa wanita wanita haid Wisata wudhu yasinan zakat zakat anak kepada orang tua zakat barang temuan zakat harta zakat harta warisan zakat hasil perkebunan zakat hasil pertanian zakat mal zakat padi zakat pns zakat tanah zina