(Renungan) SURGA DIDUNIA UNTUK SURGA DIAKHIRAT
Melahirkan sakit, Jamu dan obat pahit, bayi tumbuh gigi demam, dede mau belajar jalan jatuh dulu, belajar mobil nabrak pagar Semua menuju sukses atau perubahan yg lebih baik, hukum alamnya akan pahit dulu. Tu aturan main kehidupan.
Sukses akhirat itu abadi, bandingannya tidak ada tara. Sholat, dzikir, baca Quran, ngaji, puasa, menerima Islam seluruh ajaran-Nya perlu sabar dan perjuangan. Surga ada didunia dan akhirat, Surga didunia ialah ketenangan, kelapangan hati yg gak semua dapat termasuk konglomerat. Cek berita-berita dan media, betapa banyak Orang kaya banyak ikut meditasi, yoga, maraknya bimbingan spirituil itulah usaha mereka untuk mencari ketenangan.
Surga didunia yaitu ketenangan dengan cara menyerahkan hidup kpd Allah. Caranya berserah diri (Muslim) tunduk kpd Agama Allah arti Muslim berserah diri, dengan diikutinya semua kondisi hidupnya baik sabar dikala sulit, tawakkal ketika habis berdoa, dan munajat setelah ikhtiar, proses by proses dalam naungan ibadah karena hati menyandarkan hidup kpd Allah, bukan dunia.
Kalo menyandarkan sama dunia, gelisah kalau gak dapat, dengki dengan rizki orang, merasa jadi orang susah sedunia. Bangun ketenangan dalam Agama, Rasulullah SAW Bersabda bila orang dikehendaki Allah sebuah kebaikan, ia akan difahamkan Dienul Islam, jadi sambil belajar dan terus berdoa.
Dikala kita sabar ada pahala, saat bersyukur juga ada pahala.
Dan pahala sabar itu unlimited dalam surah Az Zumar 10 : Hanya orang yg bersabar yang di cukupkan pahalanya tanpa batas
Sabar karena yakin ada sesuatu yang Allah kehendaki yang terbaik bagi dirinya. Ini akan membuahkan ketenangan karena Allah jadi patokan tujuan hidupnya
( Dikopas dari sobat FB=http://www.facebook.com/ BangJampanx )