Sabtu, 03 Maret 2012

Ia, dan RidhoNya


Melewati suasana pagi di area pasar tradisional di kota besarpun ternyata tak ubahnya seperti di pasar-pasar tradisional di daerah pada umumnya. Puluhan pedagang tumpah ruah ke hampir seluruh pinggiran jalan di sekitarnya. Mereka berlomba mengais rezeki untuk dapat menyempurnakan ikhtiar dalam menyambung hidupnya.

Puluhan mata lelah masih tetap terjaga setelah jauh-jauh waktu semenjak dari sebelum shubuh tadi mereka sudah berada di sana. Puluhan tubuh-tubuh layu masih berdiri bagaikan pagar yang membentuk barisan untuk bersiap menyambut datangnya para pembeli. Bahkan puluhan bibir-bibir kaku yang seharusnya tengah berada di antara hangatnya minuman-minuman pelepas dinginnya suasana, kini ternyata malah berlomba berteriak memanggil datangnya mereka untuk hanya sekedar menjajakkan barang-barang dagangannya.

Apapun itu, rasa lelah dan letih dari mereka telah mengantarkan pada satu jalan hidup. Yang akan menghiasi perjalanan panjang dalam menuju kehidupan yang lebih layak nanti di ahirat sana.

Namun, selalu saja ada yang mengusik keberadaan mereka. Ketika mereka mencoba untuk menikmati semuanya, ada orang yang seakan bertingkah layaknya para penguasa yang memiliki segalanya. Ia datang dan menggeretak para pedagang untuk hanya meminta uang dari mereka. Para preman yang seharusnya memang tak ada hak darinya. Wajah bengisnya seolah tak pernah memahami bagaimana rezeki itu didapat dengan susah payah. Setelah seuntai perjalanan mengiring mereka pada satu cerita berlatarkan dinginnya suasana.

Sayang memang. Ternyata sampai hari inipun masih banyak orang yang belum dan bahkan tidak pernah mau mencoba memahami makna akan perjuangan hidup orang lain.

Namun ada satu hal yang menarik bagiku saat itu. Mereka para pedagang meskipun dengan ketidakikhlasan mereka, akhirnya merekapun memberikan apa yang diminta oleh para preman tersebut. Satu kata yang patut digaris bawahi di sini adalah, "ketidakikhlasan."

Aku memutar balik semuanya. Andaikan kita sebagai seorang ummat manusia yang juga kadang berlaku tak jauh dari mereka para preman itu. Meminta pada Ia sang khalik untuk senatiasa memberikan segalanya kebutuhan kita, tanpa meminta ridha Alloh atas segalanya, tentunya tak ada satupun kuasa yang sulit untuk Ia mengabulkan segalanya. Memberikan apapun yang kita minta, memberikan apapun yang kita butuhkan, tanpa sedikitpun memberikan keridhaan atas apa yang dianugerahkannya pada kita. Na'udzubillah...

Pantaslah ketika para ulama berujar bahwa seorang hamba semestinya mendahulukan memohon ridha Alloh atas segala kebutuhannya. Bukan mendahulukan memohon segala apa kebutuhannya. Apalagi sampai lupa bahkan melupakan untuk meminta diberikan ridha atas segalanya. Karena apapun bentuknya segala apa yang diberikan Alloh pada kita, jika tidak disertai dengan ridha Alloh atasnya, bagaikan satu tubuh yang hidup namun hanya lunglai berdiri tanpa nyawa padanya, tak ada sedikitpun barokah didalamnya.

Ada rasa malu yang menyeruak dalam dada ini. Bagaimana tidak?, bukankah sederet barisan panjang permohonan dan permintaan kita pada Alloh seakan senantiasa menguntai, menghiasi setiap hari dalam kehidupan kita? Bukankah berjuta keinginan dan kebutuhan kita senantiasa kita tuangkan dalam ratusan bahkan ribuan paksaan untuk disegerakan atas pengabulan dari-Nya? Namun sayangnya ternyata terlalu sering kita tergesa dalam memohon segalanya. Memohonkan tanpa satu kata untuk memohon juga ridha atas segala apa yang kita mohon dari-Nya.

Memang Alloh memerintahkan kepada kita untuk senantiasa berdo'a padanya, memohon atas segala kebutuhannya.

"Ud’uuni astajib lakum"
Berdo’alah kepada-Ku niscaya akan Ku perkenankan bagimu.

Namun, pantaskah jika kita meminta dengan tanpa memohonkan pula segala ridha atas kehendaknya? Pantaskah kita memohonkan tanpa disertai meminta ridha atas perkenannya?

Ya Rabb...
Kiranya kami seharusnya semakin mengerti, mungkin jika sampai saat ini, sampai hari ini, masih banyak pinta kami yang belum Engkau perkenankan bagi kami. Maka mungkin Engkau sedang mempersiapkannya untuk kami agar segalanya disertai dengan keridhaan-Mu. Bukan anugerah yang engkau kabulkan tanpa sedikitpun kasih sayang rasa tulus dalam pemberian-Nya. Sehingga apapun anugerahnya, akan senantiasa menambah keberkahan dalam hidup kami para hamba-Mu...

Wallahu'alam bish shawab.


www.info-iman.blogspot.com

Label

'idul adha adab dan sunnah adik saudara sepersusuan adzan air kencing bayi air kencing Rasulullah Akhirat akhlak Akhlaq Kepribadian Akhwat akidah Al Qur'an Al Qur#039;an Al Quran Al-Qur'an Alam Aliran-aliran Amalan AMALIYAH NU anak Analisa Angin Aqidah Aqiqah Artikel Artikel IImiah Asmara Astronomi ASWAJA Azab Bab Adab Bab Nikah Bab Puasa Bab Sholat Bab Thaharah Bab Zakat bantahan belajar islam Berita bersin Bid'ah bid'ah dalam aqidah bid'ah dalam ibadah Biografi Biologi Bisnis Blackberry Budaya Budi Daya buka puasa buku Cantik Fisik catatanku Cerpen Chairil Anwar Curahan Hati Curhat daging qurban Dakwah Dakwah Pemikiran Islam dakwah umum Dambaan insan Dari Salafushshalih Dasar Islam Dasar Keislaman demam Desain Dhaif Do'a do'a buka puasa Do'a dan Dzikir Doa doa bersama doa sholat tarawih download dunia islam Dunia Islam Kontemporer Dzikir dzikir dengan tangan kiri Ekonomi Eksoplanet Emansipasi Emha Ainun Nadjib Fakta Ilmiah Fakta Jin-Iblis-Syetan Fakta Manusia faraidh Fenomena Asteroid Fenomena Bencana Alam Fenomena Bintang Fenomena Bulan Fenomena Bumi Fenomena Hewan Fenomena Kutub Fenomena Langit Fenomena Matahari Fenomena Meteorit Fenomena Petir Fenomena Planet Fenomena Ruang Angkasa Fenomena Tumbuhan Fiqh Fiqh Muamalat Fiqh Wanita Fiqih Fisika Galaksi Geografi Geologi gerhana gigi palsu Hadis Hadis 40 hadist Hadits Hadits Palsu HAID Halal Haram HAM HARI RAYA ID HUKUM ISLAM hukum natal bersama hutang i'tikaf Ibadah ibadah yang baik ibu mertua ilmu ilmuan muslim Ilmuwan imam terlalu cepat bacaannya IMAN Inovasi intermezzo Internet Iptek iqomah isbal Islam jabat tangan setelah sholat JADWAL RAMADHAN Jagad Raya Jalaluddin Rumi jamaah sholat jumat jenazah Jual Beli judi junub Kabar Dalam Negeri kabar manca negara Kahlil Gibran Kajian Karya Buku Karya Ulama KB Keajaiban Alam Keajaiban Hewan KECANTIKAN Kecelakaan Maut Kehutanan Kelautan keluarga Kepemerintahan Kepengurusan Kerajaan Kesehatan Keuangan Keutamaan KHITAN Khitan Wanita khurofat Khutbah Khutbah Jum'at khutbah jumat Khutbah Rasulullah saw Kiamat Kidung Hati Kimia Kisah Kisah Kami Kisah Nyata Kisah Orang-Orang Shaleh Kisah Teladan Komputer Konversi Energi Kosmologi Kumpulan Do'a Kumpulan Kata lafadz adzan lafadz iqomah Lain-Lain Lalu Lintas lembaga sosial Lingkungan Hidup Lubang Hitam macam puasa sunnah mahram Makanan mandi jum'at mandi wajib Manhaj Manusia Manusia dan Teknologi masjid masjid quba Masuk Perguruan Tinggi Matahari Materi gelap Mayit media cetak memandikan jenazah membayar zakat memotong kuku memotong rambut mendahului gerakan imam menemani sholat jamaah menembok kuburan mengadzankan mayit di liang kubur mengangkat tangan menghadiahkan pahala mengqadha puasa menguburkan jenazah mengucapkan selamat natal mengusap kepala Mengusap muka setelah berdoa menikah di bulan syawwal menikah setelah berzina meninggal dunia Meninggalkan sholat jum'at menjawab adzan menjual kotoran hewan menyapu kepala menyentuh wanita Meteorologi Meteorologi-Klimatologi mihrab Mineralogi minum air zamzam Motivasi motivasi belajar Motivasi Beramal MQ (menejemen qolbu) mu'athilah Muallaf muamalah Muhasabah Mungkar murottal Muslimah Muslimah Articles Musyabbihah Mutiara Hikmah Mutiara Kalimat Mutiara Tafakur Nabi Muhammad Nagham Alqur'an Nasehat Neraka News niat sholat nikah nisfu aya'ban Oase Iman Olah Raga OLAHRAGA Otak PAKAIAN panas PAUD Pendidikan Penelitian penelitian sunnah Pengembangan Diri Pengobatan Akibat Sihir Peninggalan Sejarah Penjajahan Pentingnya Waktu Peradaban Islam Perbandingan Agama dan Aliran Perbankan Pergaulan Perkawinan Perkembangan Da'wah Islam Permata Hati pernikahan Personaliti Pesawat Ruang Angkasa Pesepakbola Muslim Pojok Ramadhan posisi imam wanita produksi awal program kerja Proyek Luar Angkasa Psikologi Puasa puasa daud puasa rajab Puasa Setiap Hari puasa sunnah puasa wanita hamil Puisi Puisi bahasa Ingris qunut nazilah QURAN radar lampung Radio Rajab Ramadhan ramalan cuaca Renungan Riba dan Jual Beli salafush shalih salah bacaan sholat Salam Khudam Sastra sedekah Sejarah Sejarah Islam SEKS Sentilan Seputar Daerah Buton Shalat shodaqoh shodaqoh melebihi kadar Sholat sholat dan keputihan sholat di rumah sholat ghoib sholat jamaah sholat jamaah estafet sholat jumat sholat jumat wanita sholat pindah tempat sholat qashar sholat sambil melihat mushaf sholat sendirian sholat sunnah sholat sunnah qobliyah isya sholat sunnah sebelum asar sholat sunnah setelah shubuh sholat takhiyatul masjid sholat wanita sifat dzatiyah sifat fi'aliyah Sihir Simpan Pinjam Sirah Siroh Shahabiyyah Software Islami Sosial Kemasyarakatan Sosiologi sujud sahwi sujud syukur sumpah dan nadzar Sunnah sutrah sutroh syafaat Syurga Tafakur Alam Semesta Tafsir Tafsir Al-Qur'an tahlilan Takbirotul ihram takwil mimpi tambal gigi tamsil Tanda Akhir Zaman Tanda-Tanda Kiamat Tanya jawab Tarbiyah Tasawwuf dan Adab tata cara tidur menurut sunnah Tata Surya Taufiq Ismail Tauhid tayammum Tazkirah Tazkiyah tazkiyatun nafs Tech News Teknik Sipil teladan Tenaga Kerja tertawa saat sholat Thoharoh tidak taat suami tinggi TK Tokoh Tokoh Dan Ulama Tokoh Islam Tools TPA Tsunami Tujuan Hidup tuntunan sholat uang pensiun dari riba uang riba ucapan assalamualaika UNCATEGORY Video da'wah video Motivasi Diri Video Muhasabah video murotal W. S. Rendra waktu membaca doa wanita wanita haid Wisata wudhu yasinan zakat zakat anak kepada orang tua zakat barang temuan zakat harta zakat harta warisan zakat hasil perkebunan zakat hasil pertanian zakat mal zakat padi zakat pns zakat tanah zina