Sabar Dalam Syukur
Manusia tidaklah sesempurna yang diceritakan
Manusia hanya sosok yang lemah dan rapuh
Dan sesungguhnya dari kesemuanya itu banyak sekali tekanan
Yang muncul dalam diri maupun dari luar dirinya
Manusia hanya sosok yang lemah dan rapuh
Dan sesungguhnya dari kesemuanya itu banyak sekali tekanan
Yang muncul dalam diri maupun dari luar dirinya
Manusia hanya suka berpura - pura dan bersandiwara
Dalam menjalani segala keidupan berwaktu didunia
Banyak sekali keluh dan kesah dari manusia jika dituliskan dalam pena
Mungkin satu alam semesta ini takkan cukup untuk menggambarkannya
Pernahkah engkau wahai manusia dibumi ini
Untuk tidak berkeluh kesah pada suatu keadaanmu itu?
Untuk barang satu detik saja... pernahkah...???
Aku rasa tidak..!!
Cobalah untuk kamu wahai manusia untuk bersabar
Dan cobalah perlahan untuk mensyukuri apa yang telah kamu capai
Setiap detik dan setiap waktu yang ada pada hidupmu
Hargai semua usaha dan upaya yang telah kamu lakukan
Niscaya keluh dan kesah itu akan sirna perlahan
Rasakan kepuasan setelah kamu berucap syukur atas sikap sabarmu
Luar biasa tak terhingga rasanya tak bisa terucapkan dalam kata dan pena
Dan akan kamu dapatkan wahai manusia kenikmatan itu
Benci, murka, amarah itu adalah efek dari ketidaksabaran
Baik, buruk, cacat itu hanya suatu cobaan
Bersikaplah apa adanya itu akan membuat rasa nyaman dan tentram
Bertindaklah mulai sekarang wahai manusia untuk bersabar dan bersyukur
Karna hari yang dijanjikan itu pasti akan datang
Dimana yang tersisa hanyalah amal dan perbuatan kita selama kita hidup
Hari dimana penuh perhitungan akan tindakan dan sikap kita
Selama menghirup nafas yang ditiupkanNya selama didunia
Ingatlah wahai manusia semua yang ada didunia itu hanya sementara
Dan yang akan kekal hanya nanti pada saat perhitungan dimulai
Dalam alam kehidupan kita didunia yang satunya lagi
Alam surga dan neraka ciptaan yang kekal abadi