Terkadang manusia begitu angkuhnya baru mendalami ilmu syariat sudah merasa gagah bahwasanya dia seorang yg alim,padahal dia lupa disamping kulit masih ada isinya yg lebih penting,disamping ilmu syariat masih ada lagi ilmu yg berada di atasnya yaitu,tarikat hakikat dan ma'rifat karena dengan ketiganya itu bisa menghantarkan kita menjadi manusia sempurna dhohir dan batin (innsanul kamil) dan membawa kita selamat melewati titian shirotol mustaqim,kembali kepadaNYa dengan selamat sangkan paraning dumadi '(kembali ke kampung halaman)....
Tapi kerna katanya peradaban modern,,Kemuliaan seseorang sering kali di identikan dengan tingginya suatu jabatan,atau banyaknya harta dan tingginya ilmu,akan tetapi kemuliaan yg hakiki adalah, orang2 yg bertawadhuk merasa rendah diri lagi tidak menyombongkan diri dihadapan manusia dan di hadapan Allah itulah kemuliaan yg sebenarnya..
Begitu pula pentingnya ilmu apatah lagi ilmu agama,ilmu untuk mengenal dan beribadah kepada Allah...
Beribadah tanpa ilmu bisa membuat seseorang tersesat,contohnya kebanyakan awam beribadah hanyalah mencari imbalan pahala dan syurga ' seandainya neraka dan syurga tidak pernah di ciptakan apakah manusia mau beribadah kepadaNya ??? mungkin ada yg hanya mencari pujian dari orang lain agar dirinya di lihat seorang yg ahli ibadah?..sungguh itu suatu kesalahan besar karena dengan begitu manusia telah menduakan Allah sama saja hukumnya syirik bukan cuma menyembah berhala atau mengkeramatkan sesuatu benda tetapi yg beribadah karena sesuatu yg lain termasuk kategori syirik jika dikaji dari penelaahan ilmu hakikat, sungguh kita harus berhati2 dalam hal ini...insyaAlloh
www.info-iman.blogspot.com
